UMU Online- Lembaga-lembaga lingkup UMU Buton telah sukses menyelenggarakan workshop program kerja yang berlangsung pada tanggal 21 oktober 2023. Program kerja Universitas Muslim Buton adalah rencana kegiatan dan inisiatif yang akan dilakukan oleh UMU Buton dalam periode 2023/2024. Pembahasan program kerja antar Lembaga UMU Buton kali ini sesuai dengan visi dan misi Institusi yang dijabarkan dalam visi Lembaga lingkup UMU Buton. Visi dan misi ini telah menjadi panduan utama dalam merumuskan program kerja yang akan dijalankan oleh masing-masing Lembaga, ungkap rector UMU Dr. H. Sudjiton.MM.
Ketua Badan Penyelenggara UMU Buton dalam pengarahannya mengatakan, bahwa kehadiran UMU Buton ditengah-tengah Masyarakat Kepulauan Buton harus memahami kebutuhan dan harapan dari berbagai stakeholder, termasuk mahasiswa, dosen, staff administratif, alumni, industri, dan masyarakat umum. Ini akan membantu merumuskan program-program yang relevan.
Lanjut Drs. Ibrahim Marsela,MM bahwa UMU Buton dengan segala kelebihan dan kekurangan yang dimiliki perlu mengidentifikasi tantangan dan peluang yang ada di lingkungan global asaat ini yang demikian cepat dinamika dan perubahannya. Tantangan dapat berupa perubahan regulasi, kompetisi dengan perguruan tinggi lain, atau masalah internal seperti kurangnya sumber daya. Peluang bisa berupa perkembangan teknologi, kolaborasi potensial, atau tren pendidikan. Itulah pentingnya melahirkan program kerja yang mampu mengintegrasikan peluang dan tantangan satu tahun kedepan kedalam kebijakan program kegiatan dilingkungan UMU Buton
Rencana Strategis:
Dalam kaitan itu, harapan Ibrahim Marsela selaku Ketua Badan penyelenggara agar program kerja Program kerja UMU Buton harus mencakup rencana strategis yang jelas. Rencana ini harus mencantumkan tujuan jangka pendek dan panjang, serta strategi yang akan digunakan untuk mencapainya. Demikian pula dalam menetapkan program masing-masing Lembaga dapat mempertimbangkan aspek prioritas, karena Tidak semua program bisa dijalankan secara bersamaan karena keterbatasan sumber daya. Oleh karena itu, Lembaga lingkungan UMU Buton perlu menentukan prioritas program yang paling penting dan efektif untuk mencapai tujuan mereka. Ungkap Ibrahim Marsela.
Di bidang kurikulum, UMU Buton secara berkala melakukan pemutahiran dan pengembangan kurikulum agar sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan tuntutan pasar kerja. Ini termasuk pengembangan mata kuliah, program studi, dan pengajaran berbasis teknologi.
Program kerja dibidang Pengembangan Sumber Daya Manusia, terus akan menjadi salah satu perhatian khusus UMU Buton, karena Investasi dalam pengembangan staf dan dosen sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Ini termasuk pelatihan, workshop, dan peningkatan kualifikasi.
Di bidang Kolaborasi dan Kemitraan, Universitas Muslim Buton membangun kerjasama dengan lembaga lain, baik lokal maupun Regional dan Nasional, untuk meningkatkan kualitas Pendidikan, penelitian dan PkM untuk peningkatan mutu Pendidikan di UMU Buton.
Lanjut Ibrahim Marsela, program kerja harus dilengkapi dengan mekanisme evaluasi dan pemantauan yang teratur. Ini akan membantu Lembaga-lembaga inti di UMU Buton untuk mengukur kinerja masing-masing unit kerja dan kepentingan perbaikan jika diperlukan.
Workshop dimaksud merupakan upaya UMU Buton untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam rangka mencapai tujuan utama lembaga dan meningkatkan kinerja masing-masing unit kerja UMU Buton di tahun akademik 2023-2024. Pembahasan program kerja kali ini yang diselenggarakan UMU Buton adalah proses yang berkelanjutan dan harus disesuaikan dengan perkembangan lingkungan pendidikan dan masyarakat. Ini memastikan bahwa UMU Buton terus relevan dan efektif dalam mencapai misinya, ungkap wakil rector bidang akademi8k dan kemahasiswaan Muh Ridwan,.
Editor, Kantor Humas UMU Buton Muh Fiman syah.
